Kejar Anggaran Makan Bergizi Free Rp 15. 000
Kejar Anggaran Makan Bergizi Free Rp 15. 000
Wakil Komandan Regu Kampanye Nasional( TKN) Pemilih Muda Prabowo- Gibran, Anggawira, berkata kabinet pemerintahan Prabowo Subianto serta Gibran Rakabuming Raka bakal menekankan mutu dari program Makan Bergizi Free dibandingkan kuantitas.
Sehingga, dia membenarkan proyeksi anggaran makan bergizi free Rp 7. 500 per jatah yang pernah didengungkan tidak hendak dipakai
Ada pula bagi hitungan Departemen PPN/ Bappenas, anggaran sempurna buat makan bergizi free senilai Rp 15. 000- Rp 20. 000 per jatah. Tetapi, Anggawira masih menunggu hasil uji coba pelaksanaan program tersebut buat dapat mengenali angka nyatanya.
” Tetapi angka fix- nya berapa secara nominal hingga dikala ini belum terdapat. Sebab kami kan terdapat 20- an tempat kita melaksanakan uji coba,” ungkap ia.
Lebih lanjut, dia pula membuka kesempatan penerapan program makan bergizi free dicoba melalui skema Kerjasama dengan pihak swasta. Bagi ia, terus menjadi banyak yang ikut serta hingga hendak terus menjadi bagus penerapannya.
” Tinggal dari sisi mananya keterlibatannya. Tentu jika menyangkut anggaran tentu terdapat aturan- aturan. Terlebih anggaran berbasis dari pemerintah ini, APBN, enggak bisa jadi proyek dicoba menabrak ketentuan yang terdapat,” tuturnya.
Lebih dahulu, Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka mengantarkan kalau uji coba Program Makan Siang Free yang berlangsung sampai Oktober 2024 seluruhnya didukung oleh dana dari zona swasta.” Kami sangat berterima kasih. Tanpa sokongan dari industri swasta, program ini bisa jadi tidak hendak berjalan sebaik ini, mengingat ini masih sesi uji coba,” ucapnya sehabis meninjau uji coba di SDN Sentul 03 serta 02, Kabupaten Bogor sebagian waktu kemudian.
GoTo serta TikTok Berpartisipasi
Gibran mengatakan, semenjak dia serta Presiden terpilih Prabowo Subianto mengumumkan Program Makan Bergizi Free, banyak industri yang berpartisipasi, paling utama lewat Corporate Social Responsibility( CSR).
” Banyak industri yang tergerak, tercantum GoTo serta TikTok,” kata Gibran.
Uji coba di SDN Sentul 03 serta 02 ini diprakarsai oleh GoTo, dengan kedatangan Catherine Hindra Sutjahyo, Presiden Gojek Unit Bisnis On- Demand Service GoTo.
Ratusan paket santapan dikirimkan ke sekolah memakai layanan pesan antar Gojek, dengan mengaitkan puluhan pengemudi ojek online.
” Menu hari ini dengan harga Rp14. 900, yang terdiri dari ayam, nasi, sayur, buah- buahan, serta susu. Ini pula buat mengklarifikasi kalau anggaran hendak dipotong sampai Rp7. 500 per jatah, itu tidak benar,” tegas Gibran.
Gibran membenarkan kalau anggaran buat program makan bergizi free tidak hendak dikurangi sampai Rp7. 500 per jatah.
” Buat kanak- kanak kita, generasi penerus bangsa, anggarannya tidak boleh pelit. Walaupun menunya berbeda, anggarannya tidak bisa jadi dikurangi sampai Rp7. 500,” jelas Gibran.
Program ini hendak terus diuji coba sampai Oktober 2024 menjelang pelantikan Presiden serta Wakil Presiden RI periode 2024- 2029. Sepanjang sesi uji coba, bermacam skema hendak dicoba, tercantum menggunakan UMKM, warung kecil, warteg, serta katering kecil dalam penyediaan santapan.
” Bila terdapat yang butuh diperbaiki ataupun dievaluasi, kami hendak lekas jalani. Hingga Oktober, bermacam skema hendak kami coba,” kata mantan Wali Kota Surakarta itu.